
Dalam menjalankan hubungan asmara
pasti tidak terlepas dari konflik. Wajar saja jika timbul argumen. Namun, agar
tidak menjadi pertengkaran yang hebat Anda perlu tahu triknya.
Dikutip dari Your Tango, Sally
LeBoy, terapis pernikahan dan keluarga mengungkapkan ada penelitian yang
menunjukkan, orang yang bertengkar cenderung lebih bahagia. Karena, Anda bisa
mengutarakan kepada pasangan tentang hal-hal yang tidak Anda sukai.
Nah, agar pertengkaran tidak
berlarut-larut dan berlangsung dengan sehat, ikuti tips berikut ini.
Jangan Memperpanjang Pertengkaran
Dikutip dari eHow, jangan
memperpanjang pertengkaran jika itu tidak terlalu penting. Hal ini sama saja
Anda membuang-buang waktu karena meributkan masalah kecil yang
dibesar-sebarkan. Jadi, cobalah untuk mengurangi ‘drama’ dalam hubungan
percintaan Anda.
Jangan Langsung Memarahi Pasangan
Setiap orang tidak suka dihakimi.
Jadi, tahanlah emosi Anda dan pergunakanlah bahasa yang tepat. Jangan lontarkan
kalimat seperti, ‘Kamu sibuk sampai tidak mau menemuiku!’, tapi coba ganti
dengan kata-kata yang lebih manis, seperti ‘Bagaimana jika sabtu malam kita
bertemu? Aku sangat rindu’. Kata-kata manis dapat lebih didengar oleh pria dan
dia akan lebih menghargai Anda.
Hindari Meributkan Masalah yang Sama
Psikolog Alexander Sriewijono
menjelaskan, “Pertengkaran harus menjadi sebuah pembelajaran. Anda dan pasangan
boleh bertengkar tapi jangan sampai bertengkar dua hingga tiga kali untuk
masalah yang sama.”
Jika yang dimasalahkan adalah hal
yang sama, berarti pembicaraan Anda tidaklah efektif dan pertengkaran yang lalu
belum menemukan titik tengahnya. Cari metode lain untuk menyampaikan masalah
Anda. Terkadang memenangkan pertengkaran bukanlah tujuan yang sesungguhnya tapi
sama-sama memahami dan dapat mengubahnya merupakan hal yang paling penting.
Hindari Membuat Status Menyindir di
Twitter atau Facebook
Sudah menjadi kebiasaan kita
untuk selalu meng-update segala situasi dengan postingan status di Twitter dan
Facebook. Namun jangan sampai Anda mem-posting status-status yang menyindir dan
menunjukkan kemarahan Anda. Bukannya menyelesaikan masalah, hal ini dapat
menambah masalah baru jika si dia membacanya. Jadi tahanlah diri Anda agar
tidak mem-posting luapan emosi Anda.
Jangan Kasar
Hal yang terkadang tidak dapat
dikendalikan ketika bertengkar adalah emosi. Bila emosi sudah meluap, kata-kata
kasar dikeluarkan dan terkadang otot pun ikut dipergunakan. Kontrollah emosi
Anda. Sekesal apapun, hindari memakai kata-kata kasar, memukul atau memecahkan
barang. Percayalah, cara ini tidak akan menyelesaikan masalah. Komunikasi dua
arah paling penting dalam penyelesaian masalah.
Sportif
Jika Anda salah, jangan sungkan minta maaf. Ini merupakan bentuk
penyelesaian masalah secara sehat dan tidak berlarut-larut. Jangan banyak
berkelit dan membela diri, jika memang Anda sadar Anda salah. Bersikaplah
sportif dan akui kesalahan.
Keren gan, bener tu!!
BalasHapuspertengkaran bukan akhir dari segalanya..